Program bantuan Pemerintah Daerah Halmahera Tengah dalam upaya pengendalian inflasi dan pengentasan kemiskinan ekstrem di sejumlah wilayah Kecamatan Patani kembali dilakukan dan dipusatkan di Desa Yeisowo, Patani. Jum’at, 14 April 2023.
Untuk kali ini, bantuan diberikan kepada kelompok tani Fare Moo Desa Yeisowo dan Kelompok Tani Yonbow Faduli Desa Baka Jaya Kecamatan Patani, dan Kelompok Tani Bilifitu Star Desa Bilifitu Kecamatan Patani Utara yang menjadi lokus pengendalian inflasi dan pengentasan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Halmahera Tengah.
Bantuan berupa 3 Profil air bersih, 200 lembar seng, 3 unit sensor sthyl, 3 unit mesin babat rumput, pupuk dan obat, tali rumpon, serta benih tanaman pangan dan hortikultura tersebut diserahkan langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Halmahera Tengah (Halteng) Ir. Ikram Malan Sangadji, M.Si yang didampingi Sekretaris Daerah Yanto M. Asri, S.Pd, dan jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda-Halteng).
Turut hadir para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkup Pemda Halteng, Camat Patani, Kades Yeisowo, kelompok tani dan masyarakat setempat.
Pj. Bupati Halteng Ir. Ikram M. Sangadji dalam arahannya menyampaikan beberapa permasalahan baik rumah layak huni, jamban, termasuk air bersih yang akan diselesaikan.
“Tadi saya naik ke perumahan 13, ada sumber air yang bagus sekali, disini saya belum lihat kualitas air bersih. Jadi saya bilang nanti saya yang pasang” tutur Pj. Ikram M. Sangadji.
Pj. Bupati Ikram M. Sangadji juga mengajak seluruh Pimpinan OPD untuk sama-sama bekerja untuk masyarakat.
Dikatakannya pula bahwa Rahmat Allah selalu turun menjelang Hari Raya Idul Fitri. “Hujan sore menjelang buka puasa bersama di Desa Yeisowo ini adalah salah satu Rahmat Allah menjadikan lingkungan kita basah, InsyaAllah hati kita lapang, tenang dan damai” ungkapnya sebelum melakukan blusukan ke rumah-rumah warga setempat.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian (KadisTan) Yusmar Ohorella, S.Pi., M.I.L dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini atas kerja sama Dinas Pertanian dan Dinas Perikanan.
“Sedianya program ini bersamaan dengan pelaksanaan program Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD), namun jika ini dilakukan bersamaan kami akan terlambat. Karena kegiatan pertanian dan perikanan itu membutuhkan proses yang begitu lama, sehingga kami mendahului dengan penyerahan bantuan kepada kelompok tani di tiga Desa” tutup KadisTan Yusmar Ohorella.
